Archive for the Music Category

Glam Metal dan Headbang

Posted in Music on 25 Januari 2010 by Ivan Samudra

setelah NWOBHM, muncul aliran Glam Metal, salah satu cabang keturunan dari Heavy Metal yang sudah dipadu dengan musik Glam Rock.. Glam Metal sering disebut juga sebagai Hair Metal, karena keunikan band-band Glam Metal secara style adalah rambutnya yang unik, tidak sekedar gondrong, ada yang gondrong mengembang, ada yang gondrong menutupi wajah, dan jika manggung rambut mereka seolah-olah gelombang air… dan dari sinilah headbang mulai bergerilya di kalangan metal…

Heavy Metal

Posted in Music on 24 Januari 2010 by Ivan Samudra

metal diambil dari bahasa Yunani “metallon” (μέταλλον) yang artinya “logam”, dalam dunia kimia metal adalah sebuah unsur kimia yang siap membentuk ion (kation) dan memiliki ikatan logam…

seperti hal-nya musik yang lain jika dirut ke akar, maka kita akan bertemu dengan sebuah genre musik yang bernama BLUES dimana banyak musisi yang sangat melegenda muncul dari genre itu, sebut saja B.B King, Stevie Ray, dan Jimi Hendrix. Musik Jimmi Hendrix lebih banyak disebut sebagai Psychadelic (diambil dari salah satu nama narkotika, dimana saat itu narkotika sangat identik dengan kehidupan musisi). dalam perjalanannya, musik Blues sedikit mengalami transformasi, jadi beberapa genre lagi, dan salah satu genre itu adalah Rock and Roll, beerapa orang mengangap musik ini dipopulerkan oleh Elvis Presley dan kemudian di buat mendunia oleh The Beatles. musik Rock pun semakin berkembang setelah itu hingga kemudian muncul apa yang kita kenal sekarang sebagai musik Metal.

istilah “HEAVY METAL” diperkenalkan oleh Steppenwolf, salah satu band aliran Classic Rock

band asal Toronto, Amerika Serikat ini digawangi oleh John Kay (vokal), Michael Monarch (gitar), Rushton Moreve (bassis), Goldy McJohn (keyboard) dan Jerry Edmonton (drum) yang memperkenalkan istilah “heavy metal” (logam berat) dalam salah satu lagu hits mereka “Born To Be Wild” yaitu:

I like smoke and lightning heavy metal thunder racin’ with the wind and the feelin’ that I’m under…

namun istilah itu belum dipakai sampai era 1970-an, ketika grup band  Black Sabbath merilis album debut mereka yang diakui sebagai “m’bah”nya heavy metal… sebelum era itu, ketika The Beatles dan  Rolling Stone masih booming, para pelopor musik metal menyebutkan aliran mereka sebagai Rock, Hard Rock, dan Blues Rock..

dari Rock, berkembang aliran Heavy Metal sejak era 1970-an sampai sekarang..

seperti dijelaskan di atas, bahwa penggagas istilah “heavy metal” (logam berat) adalah grup band Steppenwolf… namun awal tahun 1970 lah, istilah heavy metal digunakan dan heavy metal berkembang…

ciri khas heavy metal adalah suara vokal melengking, tempo lebih cepat dari rock, meskipun hampir tak ada bedanya dengan hard rock, namun nuansa lagunya sangat mengeluarkan emosi dan komposisinya lebih dinamis…

dari heavy metal ini, berkembang aliran pecahan heavy metal, yaitu NWOBHM (New Wave Of British Heavy Metal) atau disebut juga Brittish’s Heavy Metal, juga berkembang aliran Glam MEtal atau Hair Metal..

band pelopor heavy metal adalah Black Sabbath.. band asal Birmingham, Inggris ini muncul tahun 1968 dengan mengusung aliran hard rock… namun di album “Black Sabbath” tahun 1970, mereka mengusung jenis baru dengan istilah “heavy metal“..

Heavy Metal ini juga merupakan akar dari berbagai macam aliran metal yang kita kenal saat ini seperti Extreme Metal, Underground Metal, Trash Metal, Death Metal, dll….

Free Jazz Dan Avant Garde

Posted in Music on 24 Januari 2010 by Ivan Samudra

Musik free jazz adalah perubahan dari musik jazz yang memiliki karakter yang compulsif. Berkembang pada tahun 1950-an sampai tahun1960an, pionernya adalah Ornette Coleman, Eric Dolphy, Cecil Taylor, Albert Ayler, Archie Shepp, Bill Dixon, Paul Bley, dan yang paling terkenal adalah hasil kerja John Coltrane diakhir hidupnya. Musisi pada era free jazz adalah Peter Brötzmann, Ken Vandermark, William Parker, John Zorn, George Lewis (Pemain Trombon) dan Derek Bailey (yang membuat gaya ini bertahan sampai sekarang). Ornette Coleman adalah musisi yang paling terkenal di era ini pada akhir tahun 1950-an, seperti album Something Else dan The Shape of Jazz to Come. Avant-Garde disebut juga dengan Free Jazz karena album yang dibuat Coleman pada tahun 1960 dengan judul A Collective Improvisation. Sebenarnya A Collective Improvisation hanya dimaksudkan sebagai nama album, tapi akhirnya menjadi sinonim gaya musik Jazz (yang sekarang dikenal sebagai gerakan dan style
jazz). Pada tahun 1960 musik jazz seringkali disebut dengan “Energy Music” atau “The New Thing”. Ini yang menjadi awal tonggak lahirnya gaya free jazz, dua lagu dari pianist Lennie Tristano (“Digression” dan “Intuition”) direkam tahun 1949; tapi kedua album tersebut tidak membatasi melody, harmony, dan rhythm. Kedua album tersebut sangat tidak menjaga harmoni konsonan, tetapi kedua album tersebut menganut aliran free jazz. Album dari Charles Mingus (Pithecanthropus Erectus, The Clown, dan Tijuana Moods) juga berpengaruh dalah perkembangnya free jazz.

Tidak ada definisi yang pasti untuk istilah free jazz karena banyak musisi yang memakai gaya Free jazz dengan istilah yang berbeda-beda atau kadang-kadang dicampur dengan genre lain. Dalam free jazz musisi sering tampil melebar dari konsep Free jazz karena kemampuan berimprovisasi secara bebas. Menurut pandangan orang banyak umumnya free jazz adalah musik yang cukup berisik, aggresiv, tidak harmoni dan umumnya penuh suara kemarahan dan kedahsyatan. Free jazz paling mudah dimainkan dibandingkan bentuk jazz yang lainnya, seperti gaya ragtime, dixieland, swing, bebop, cool jazz, jazz fusion dan masih banyak gaya yang lain. Musik Free jazz pada umumnya sering menahan dan mengayun tanpa aturan, dan sering menggunakan accelerando dan ritardando, sehingga bentuk rhythmnya seperti gelombang.

Musik Avant-garde jazz (avant-jazz) adalah gaya musik dan improvisasi yang mengkombinasiksn elemen dari musik avant-garde art dan musik tradisional jazz Avant yang bertumpang tindih dengan free jazz. Perbedaannya adalah pada penampilannya ada kehangatan. free” jazz pada tahun awal 1960-an tepatnya pada tahun 1958 dikenal melalui permainan saxophon Ornette Coleman. Tahun 1960 Ornette Coleman membuat  album “Free Jazz” bersama dobel quartet. Sekarang gaya Avant garde dapat dinikmati melalui pemainan saxophon Steve Coleman dan David S. Ware.

(hasil Copy-an dari indraaziz.net)

Fusion Jazz

Posted in Music on 24 Januari 2010 by Ivan Samudra

Music jazz adalah music yang sudah mendunia dan mempunyai banyak sekali aliran. Salah satu aliran music dari jazz adalah jazz fusion. Aliran jazz fusion, seperti namanya, adalah gabungan music dari jazz dengan berbagai jenis music lain. Banyak sekali aliran music yang dapat digabungkan dengan music jazz dan menciptakan jazz fusion yang sangat baik. Musik-musik seperti rock, electronic, funk, dan R&B kalau digabungkan dengan jazz akan menjadi sangat baik. Bahkan music pop, folk, dan juga music classic juga bisa bila digabungkan dengan jazz. Beberapa pemusik jazz fusion juga ada yang cukup berani untuk menggabungkan jazz dengan metal, ska, reggae, hip hop, dan juga music country.

Pada awalnya, tepatnya tahun 60an, jazz fusion mulai menggabungkan instrument elektrik rock dan juga soul serta blues yang ritmenya hampir sama dengan jazz. Mulai tahun 70an, jazz fusion berkembang sangat pesar dengan rock sebagai bahan fusion utamanya. Banyak sekali pemusik jazz fusion seperti Larry Coryell atau Billy Cobham. Bahkan album spectrum dari Billy Cobham adalah album jazz fusion yang paling laku dijual hingga sekarang.

Setelah itu, alirang funk mulai masuk kedalam jazz melalui Herbie Hancock. Bahkan Herbie Hancock diakui sebagai bapak music jazz-funk karena dalam jazz fusionnya, Herbie Hancock sangat sering mengeluarkan album jazz fusion. Sebut saja album crossing pada tahun 1972, album head hunters pada tahun 1973, serta album thrust pada tahun 1974. Bahkan Herbie Hancock juga dikenal sebagai pemusik jazz pertama yang menggunakan synthesizers sebagai salah satu alat musiknya.

Ketika memasuki era 1980an, jazz fusion mulai masuk ke arah yang lebih komersil. Pemusik seperti Lee Ritenour, David Sanborn, Bob James, Al Jarreau, dan juga Kenny G adalah para pemusik yang terkenal karena berhasil menggabungkan jazz dengan pop sehingga menciptakan music jazz fusion versi pop. Namun, jazz fusion versi pop ini lebih terkenal dengan nama smooth jazz. Hingga saat ini, Kenny G masih tetap produktif dan setia dengan aliran jazz fusion versi pop ini.

Dari pertama kali ditemukan, aliran jazz fusion telah banyak menghasilkan album-album berkualitas tinggi dengan banyak peminat. Contohnya album in a silent way yang diciptakan oleh Miles Davis pada tahun 1969. Lalu juga jangan lupakan album weather report pada tahun 1971 yang disuguhkan oleh grup band jazz fusion, weather report. Dari aliran jazz fusion versi latin, ada return to forever yang digawangi oleh Chick Corea meluncurkan album light as a feather pada tahun 1973. Jangan lupa karya Chick Corea yang lain yaitu Chick Corea elekric band pada tahun 1986 dan juga Eye of the beholder pada tahun 1987.

(hasil Copy-an dari indraaziz.net)

Latin Jazz

Posted in Music on 24 Januari 2010 by Ivan Samudra

Salah satu aliran jazz yang paling menarik adalah aliran jazz latin. Aliran jazz latin berusaha menggabungkan antara musik jazz dengan ritme amerika dan juga afrika. Kadang-kadan musik jazz juga digabungkan dengan berbagai harmoni musik latin klasik dari karibia, eropa, dan juga amerika serikat. Secara garis besar, latin jazz dibagi menjadi 2, yaitu Brazilian latin jazz dan juga Cuban jazz. Salah satu aliran terkenal dari Brazilian latin jazz adalah bossa nova. Sedangkan salah satu aliran yang terkenal dari Cuban jazz adalah fusion antara musik Cuban dengan jazz amerika sperti cubop.

Banyaknya penduduk keturunan amerika latin di amerika, membuat jazz latin mulai berkembang di amerika pada tahun 1940an. Salah satu pelopor musik ini adalah Dizzy Gillespie dan juga Stan Kenton yang memulai untuk mengkombinasikan ritme dan juga struktru dari musik afro-cuban. Mario Bauza yang menambah sentuhan dari duet Gillespie dengan Kenton dan juga menelurkan komposisi lagu jazz latin pertama di dunia yang berjudul Tanga pada tanggal 31 Mei 1943. Lagu tanga ini penuh dengan permainan instrument jazz dengan improvisasi solo yang berisikan ideology yang sangat kuat. Lalu pada tanggal 31 Maret 1946, Stan Kenton menelurkan karya Machito yang diaransemen oleh Pete Rugolo. Lagu machito ini dikenal luas sebagai musik jazz latin pertama yang direkam oleh musisi jazz asal Amerika.

Pada bulan September tahun 1947, giliran Dizzy Gillespie yang berkolaborasi dengan pemain machito conga bernama Chano Pozo dan memainkan afro-cuban drums suite di Carnegie hall. Kejadian ini merupakan konser pertama yang dilakukan oleh band Amerika yang memainkan jazz latin. Setelah momen ini, Chano Pozo terus bekerja bersama Dizzy Gillespie untuk menghasilkan karya orchestra lain seperti Cubana Be, Cubana Bop dan yang lainnya.

Perbedaan dari jazz latin dan jazz klasik sendiri terlihat jelas dari ritme yang dimainkan. Apabila jazz klasik lebih sering memainkan ritme yang mengayun pelan, maka jazz latin lebih suka memainkan ritme yang lebih langsung. Jazz latin juga menggunakan beberapa instrument perkusi khusus yang mungkin tidak ditemukan dalam jazz klasik. Instrumen perkusi yang biasanya digunakan untuk musik jazz latin adalah conga, guiro, timbale, dan claves.

Jenis-jenis latin jazz juga dipengaruhi oleh musik dari brazil. Sebut saja musik afro-brazilian seperti Lundu yang memodifikasi musik dari clave. Lalu juga ada aliran bossa nova yang melegenda. Bossa nova adlaah musik campuran yang berasal dari ritme samba yang digabungkan dengan musik eropa dan Amerika dari Debussy hingga jazz Amerika. Bossa nova sendiri diciptakan oleh musisi jazz asal brazil yang bernama Antonio Carlos Jobim dan Joao Gilberto serta Stan Getz dari Amerika pada tahun 1960. Lagu yang paling terkenal adalah The Girl from Ipanema.

(hasil Copy-an dari indraaziz.net)